Kunang-kunang (firefly) dan Laron

Kunang-kunang dan Laron

Kunang-kunang dan laron, dua species yang kukenal dari masa kecil
Dulu kunang-kunang sering muncul menjelang malam, katanya kunang-kunang berasal dari kuku orang mati.
Sedangkan, laron sering muncul kalo sudah menjelang musim hujan, munculnya sekaligus banyak, bisa buat main-main dimasukin ke plastik.

Tapi, masalahnya adalah laron itu sampai sekarang masih sering muncul, sedangkan kunang-kunang sudah jarang.  Mungkin polusi dan lingkungan tempat tinggalnya tidak sesuai lagi buat kunang-kunang berkembang biak.  Jadi dia tersisih dari kehidupan modern yang penuh polusi dan kontaminasi.

Sedangkan laron masih bertahan, gen-gen dalam tubuhnya masih cukup resisten menahan gempuran polusi di lingkungannya dan masih terus beranak pinak di tempatnya selama masih tersedia kayu buat dimakan.

Begitu juga manusianya, sebagian ada yang tahan dengan gempuran globalisasi, polusi dan kerusakan alam buatan manusia.  Gen-gen yang tak mampu beradaptasi dengan yang namanya peradaban harus menyingkir semakin invisible, menjadi manusi liar, tapi yang liar itu sebenarnya siapa.  Kecoak itu dan tikus adalah binatang yang paling bertahan terhadap serangan polusi, dan manusia yang bertahan dengan cara tikus dan kecoak itulah yang paling sering muncul di TV sebagai koruptor. 

http://id.wikipedia.org/wiki/Rayap
http://en.wikipedia.org/wiki/Firefly